FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGGINYA AKSEPTOR KELUARGA BERENCANA (KB) SUNTIK DI PUSKESMAS TIMUR KOTA PRABUMULIH

Authors

  • Maria Septiana Maria STIKes Budi Mulia Sriwijaya
  • Ana Sapitri STIKes Budi Mulia Sriwijaya

Keywords:

usia, pendidikan, pekerjaan, paritas dan kb suntik

Abstract

Suntikan Keluarga Berencana (KB) merupakan salah satu metode kontrasepsi yang biasa digunakan untuk menunda kehamilan yang mengandung hormon progesteron yang berguna untuk menghentikan ovulasi (Adrian, 2018). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingginya jumlah akseptor KB suntik (kb) pada wanita di Puskesmas Kota Prabumulih Timur Tahun 2023. Penelitian ini menggunakan Survei Analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah wanita usia subur pengguna kontrasepsi di Puskesmas Timur Kota Prabumulih Tahun 2023. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 364 responden. Pada analisis univariat diketahui bahwa dari 364 responden diketahui bahwa responden dengan usia risiko tinggi sebanyak 215 responden (59,1%) dan responden dengan usia risiko rendah sebanyak 149 responden (40,9%), responden dengan pendidikan tinggi sebanyak 278 responden (76, 4%) dan 86% responden (23,6%) responden berpendidikan rendah, 268 responden (73,6%) ibu bekerja dan 96 responden (26,4%) ibu menganggur (26,4%) dan responden dengan paritas tinggi sebanyak 205 responden (56,3%). %) dan responden dengan paritas rendah sebanyak 159 responden (43,7%). Analisis bivariat menunjukkan umur mempunyai hubungan yang signifikan dengan penggunaan KB suntik (p value 0,000), pendidikan anda mempunyai hubungan yang signifikan dengan penggunaan KB suntik (p value 0,000), pekerjaan ibu mempunyai hubungan yang signifikan dengan penggunaan KB suntik. kontrasepsi (p value 0,000) dan paritas ibu mempunyai hubungan yang signifikan dengan penggunaan KB suntik (p value 0,000).

References

Ambarwati. 2010.2012.Asuhan Kebidanan Nifas. Yogyakarta : Nuha Medika

Anni Mafruha.2016.http://google.co.id.faktor-faktor-yang-mempengaruhi-tingginya-akseptor-kb-suntik diakses tanggal 12 Februari 2020 pukul 11.00 WIB

BKKBN, 2015..http//:google.co.id.pengetahuan penggunaan alat kontrasepsi diakses tanggal 1 Maret 2020 pukul 15.30 WIB

BKKBN, 2019..http//:google.co.id.Cakupan Paserta Keluarga Berencana diakses tanggal 27 Februari 2020 pukul 15.30 WIB

BKKBN, 2019..http//:google.co.id.Jumlah Pengguna Akkseptor KB Suntik Sumatera Selatan diakses tanggal 27 Februari 2020 pukul 16.00 WIB

Handayani.S.2010.Buku Ajar Pelayanan Keluarga Berencana. Yogyakarta : Pustaka Rihama

Hartanto.2009.Keluarga Brencana dan Kontrasepsi. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan

Notoadmodjo. 2014. Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta:Renieka Cipta

Rekam Medik Puskesmas Pasar Kota Prabumulih Tahun 2019

Saiffuddin. 2010.Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi Edisi 4. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo

Saiffuddin. 2011.Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi Edisi 4. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo

WHO.2019..http//:google.co.id.Penggunaan Kontrasepsi Dunia diakses tanggal 2 Maret 2023.

Downloads

Published

2024-01-15

How to Cite

[1]
M. S. Maria and A. . Sapitri, “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGGINYA AKSEPTOR KELUARGA BERENCANA (KB) SUNTIK DI PUSKESMAS TIMUR KOTA PRABUMULIH ”, IJOHM, vol. 4, no. 1, pp. 16–22, Jan. 2024.

Issue

Section

Articles