PENGARUH KOMUNIKASI, INFORMASI, EDUKASI (KIE) DAN MEDIA LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN IBU DALAM PENGELOLAAN KEJADIAN KEJANG DEMAM DI RUMAH SAKIT PERTAMINA BINTANG AMIN TAHUN 2020

Authors

  • Cindy Tri Silviyani Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Lampung
  • Nurhalina Sari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Lampung
  • Nurul Aryastuti Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Lampung

Keywords:

Komunikasi, Informasi, Edukasi, Leaflet, Pengetahuan, Kejang Demam

Abstract

Kejang demam merupakan salah satu masalah kejang yang umum terjadi pada anak. Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin didapatkan hasil data kejang demam baik di UGD, rawat inap, maupun poli anak sebanyak 232 anak dan mengalami peningkatan tiap bulannya. Namun pada kenyataannya pengetahuan orang tua terutama ibu tentang kejang demam masih rendah sehingga perlu metode untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang kejang demam, dalam penelitian ini menggunakan metode KIE dan leaflet. Untuk mengetahui mengetahui Pengaruh Komunikasi, Informasi, Edukasi (KIE) dan Media Leaflet Terhadap Pengetahuan Ibu Dalam Pengelolaan Kejadian Kejang Demam di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Tahun 2020 Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan quasy experiment dengan bentuk pretest-posttest with two group design. Objek penelitian berjumlah 30 responden. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan pre-post kuesioner. Analisis penelitian univariat, bivariat dan multivariat. Pengetahuan ibu sebelum dan sesudah diberi metode leaflet dari 59,8882 menjadi 76,2059, pengaruh KIE dan leaflet terhadap pengetahuan ibu (p-value 0,000 < 0,05) dengan peningkatan sebesar 25,6. Terdapat pengaruh KIE dan leaflet terhadap pengetahuan ibu (p-value 0,000 < 0,05),Terdapat pengaruh media leaflet terhadap pengetahuan ibu (p-value 0,000 < 0,05), Terdapat perbedaan pengaruh KIE dan media leaflet terhadap pengetahuan ibu (p-value 0,002 < 0,05). Saran kepada rumah sakit untuk dapat memberikan edukasi kepada orang tua anak dengan kejang demam agar orang tua dapat memberikan pertolongan pertama dirumah dan memberikan pencegahan terhadap kejang demam agar tidak terjadi kekambuhan.

References

Ain, H., Warastuti, W., & Rahmawati, D. (2015). Tindakan Ibu Dalam Menangani Balita yang Mengalami Kejang Demam di Rumah. Jurnal Keperawatan Terapan, 1, No.2, 53–59.

Arifuddin, A. (2016). Analisis Faktor Risiko Kejadian Kejang Demam di Ruang Perawatan Anak RSU Anutapura Palu. Healthy Tadulako, 2, No.2, 60–72.

Barzegar, M., Valizadeh, S., Gojazadeh, M., Jafarabadi, M. A., Zamanzadeh, V., & Shahla, S. (2016). The Effects of Two Educational Strategies on Knowledge, Attitude, Concerns, and Practices of Mothers With Febrile Convulsive Children.

BKKBN. (2017). Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia. In http://sdki.bkkbn.go.id/files/buku/2017IDHS.pdf. Jakarta: BKKBN.

Elbilgahy, A. A. (2018). Effect of implementing an educational module on improving mothers knowledge, home management and attitude about febrile convulsion. Journal of Nursing Education and Practice, 8, No.3, 1–11.

Ginsberg, L. (2007). Lecture Notes Neurologi. Jakarta: Erlangga.

Hastono, S. P. (2018). ANALISIS DATA PADA BIDANG KESEHATAN. Depok: PT RajaGrafindo Persada.

KEMENPPPA. (2016). Penggunaan Media KIE Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat. Kementrian Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak.

Khayati, F. N., Nabilla, N., & Suparti, S. (2019). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Menggunakan Media Lembar BalikTerhadap Tingkat Pengetahuan Orangtua Tentang Perkembangan Anak Kejang Demam. Jurnal Ilmu Keperawatan Anak, 2, No.1, 1–8.

Kurnia, P., & Anggraeni, L. D. (2017). Analisis Perbedaan Faktor-FaktorPada Kejang Demam Pertama Dengan Kejang Demam Berulang Pada Balita. Jurnal Kesehatan Masyarakat Dan Lingkungan Hidup, Vol.2, No., 35–41.

Lumbantobing, S. (2013). Neurologi Klinik Pemeriksaan Fisik Dan Mental. Jakarta: Badan Penerbit FKUI.

Mangunatmadja, I. (2019). KEJANG DEMAM PADA ANAK. Jakarta: Badan Penerbit IDAI.

Marcdante, K., Kliegman, R., Jenson, H., & Behrman, R. (2013). Nelson Ilmu Kesehatan Anak Esensial Edisi Keenam. Jakarta: Elsevier-local.

Ngastiyah. (2005). PERAWATAN ANAK SAKIT. Jakarta: EGC.

Notoatmodjo, S. (2007). Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku. Jakarta: PT RINEKA CIPTA.

Notoatmodjo, S. (2011). Kesehatan Masyarakat Ilmu & Seni. Jakarta: PT RINEKA CIPTA.

Notoatmodjo, S. (2014). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT RINEKA CIPTA.

Nurhayati HK, Susilawati, F., & Amatiria, G. (2017). Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Dengan Kejadian Kejang Demam Pada Pasien Anak di Rumah Sakit Dalam Wilayah Propinsi Lampung. Jurnal Keperawatan, XIII No.1, 94–102.

Rahayu, S. (2015). Model Pendidikan Kesehatan Dalam Meningkatkan Pengetahuan Tentang Pengelolaan Kejang Demam Pada Ibu Balita Di Posyandu Balita. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan, 4, No.4, 47–51.

Rasyid, Z., Astuti, D. K., & Purba, C. V. G. (2019). Determinan Kejadian Kejang Demam pada Balita di Rumah Sakit Ibu dan Anak Budhi Mulia Pekanbaru. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia, 3, No.1, 1–6. https://doi.org/10.7454/epidkes.v3i1.2108

Setiana, L. (2005). Teknik Penyuluhan & Pemberdayaan Masyarakat. Bogor: Ghalia Indonesia.

Sodikin. (2012). PRINSIP PERAWATAN DEMAM PADA ANAK. Yogyakarta: PUSTAKA PELAJAR.

Soetomenggolo, T., & Ismael, S. (2000). Buku Ajar Neurologi Anak. Jakarta: IDAI.

Sofwan, R. (2011). Cara Tepat Atasi Kejang Pada Anak. Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: ALFABETA,cv.

Tindaon, R. L. (2017). Pengaruh Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) Melalui Media Leaflet Dan Videp Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Remaja Tentang Paparan Pornografi Di SMP Negeri 1 Sidamanik Kec. Sidamanik Kab. Simalungun Tahun 2016. JUMANTIK, 3, No.1, 44–64.

Wahyudi, W. T., Riiyani, & Elllya, R. (2019). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan Penanganan Kejang Demam Pada Balita Sebelum Dirawat Di Rumah Sakit Ahmad Yani Metro. Malahayati Noursing Journal, 1, No.1, 69–80

Downloads

Published

2021-10-30

How to Cite

[1]
C. T. . Silviyani, N. . Sari, and N. . Aryastuti, “PENGARUH KOMUNIKASI, INFORMASI, EDUKASI (KIE) DAN MEDIA LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN IBU DALAM PENGELOLAAN KEJADIAN KEJANG DEMAM DI RUMAH SAKIT PERTAMINA BINTANG AMIN TAHUN 2020”, IJOHM, vol. 1, no. 4, pp. 536–552, Oct. 2021.

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)